Rondeaktual.com, Jakarta – Jusuf Firdaus atau dikenal sebagai Ical akan menjadi tuan rumah pertemuan mantan petinju di Jakarta, Minggu (13/1/2019).
“Saya dan keluarga sudah siap menyambut kehadiran tamu Keluar Besar Tinju Indonesia,” kata Ical, salah satu dari Lado Promotions.
ALAMAT PERTEMUAN:
Jalan Pahlawan Revolusi Nomor 7, Klender, Pondok Bambu, Jakarta Timur.
Patokan: Seberang Apartemen East Casablanka.
Tuan rumah: Jusuf Firdaus (Ical).
Hari Minggu, 13 Januari 2019.
Waktu: Pukul 10.00-17.00.
Mantan petinju yang sudah memberikan kepastian hadir antara lain:
1. Nico Thomas dan istri.
Nico adalah petinju kedua Indonesia yang berhasil merebut gelar juara dunia tinju. Nico merebut gelar IBF kelas terbang mini setelah menang angka 12 ronde atas juara bertahan Mahasamut Sithnaruepol (Thailand), Istora Senayan, Jakarta, 17 Juni 1989.
2. Ippo Gala dan istri.
Ippo adalah petinju asuhan mendiang Simson Tambunan di Garuda Jaya, sasana yang mengantar Ellyas Pical sebagai juara dunia. Ippo pernah bertanding non gelar dan kalah TKO ronde kedua atas Manny Pacquiao (Filipina), di Mandaluyong City, Metro Manila, 27 Juli 1996.
Sekretaris mantan petinju Robert Pandiangan kepada Rondeaktual.com menjelaskan, acara Minggu siang akan diisi kisah perjalanan singkat satu tahun. Siapa saja yang sudah disumbang, akan diumumkan usai makan siang bersama. Robert yang mengaku HP-nya error, meminta foto dokumentasi mendiang Ricky Pontoh dan foto Marvin Harsen yang kini sudah berangsur pulih dari sakitnya di Malang.
Menurut Ical Jusuf Firdaus, sudah lebih 25 mantan petinju menyatakan bersedia hadir. Acara utama makan siang bersama dan doorprize menginap di hotel berbintang.
DOORPRIZE ANTARA LAIN:
1. Room voucher 1 night. Include breakfast for 2 person.
2. Toples one in tri.
3. Catokan.
4. Sprey.
5. Kain songket Lombok.
6. Powerbang.
7. Parfum.
8. Kacamata 2 pc.
DIGAGAS ENAM SAUDARA
Pertemuan mantan petinju pertama kali digagas oleh Enam Saudara, yang berlangsung di Grand Park Hotel, Pasar Turi, Surabaya, Jawa Timur, 2 Desember 1994.
Enam Saudara berhasil mendatangkan tokoh tinju besar antara lain: Setijadi Laksono, A Seng dan istri dan putra-putrinya, Eddy Pirih, Daniel Bahari, Willy Lasut, Abu Dhori. Sementara Hendropriyano berhalangan hadir, tetapi mengirim ucapan selamat.
Enam Saudara berdiri 24 tahun silam di Jalan Kedongdong Kidul, Surabaya, Jawa Timur. Pendiri adalah Finon Manullang, Suwarno Perico, Hengky Gun, Marthen Kasangke, Pipino Sihombing, Teng Hok. (Rondeaktual.com / finon)