Rondeaktual, com, Jakarta – Serka TNI AL Eri Subiyasno, lebih populer sebagai Erick Deztroyer, 33 tahun, adalah juara WBC Asia Silver Featherweight. Erick yang sudah bertinju sejak usia 12 tahun, dinas di Batalyon Infanteri-3 Marinir, Gedangan, Sidoarjo, Jawa Timur.
Erick Deztroyer, yang tangguh di atas ring, merebut gelarnya di Subang Jaya, Malaysia, 17 Maret 2018, menang TKO ronde 7 atas Muhammad Shehran (Malaysia). Sebelumnya di Wates, Yogyakarta, Erick mengalahkan Shehran dengan angka non gelar bersama Suprapto Promotions.
Sejak juara World Boxing Council Asian Boxing Council Silver Featherweight, Erick belum mempertahankan gelarnya.
“Saya sudah hampir setahun tidak pernah naik ring. Bulan depan ada rencana mmpertahankan gelar melawan Jason Butar Butar,” kata Erick Deztroyer.
“Saya sekarang sangat ingin jadi pelatih tinju nasional. Mau cari sertifikat, bagaimana caranya?”
Ingin banting setir. Apakah Erick sudah bosan bertinju sehingga ingin terjun sebagai pelatih?
“Tidak ada istilah bosan. Saya masih bertinju. Belum menggantungkan sarung tinju. Cuma pengen punya sertifikat untuk jadi pelatih,” Erick menjelaskan.
Tentang rencana naik ring, Erick menegaskaan tidak akan mundur meski sejengkal dalam menghadapi Jason Butar Butar. Jason adalah petinju kelas bulu pengaman yang kuat dan keras dari Brigif Mekanis I/PIK/JS Jakarta.
Menurut sumber Rondeaktual.com, laga Erick-Jason belum bisa dipastikan jadi. Jason sedang diatur untuk pertandingan 6 ronde melawan Nur Ramajang Arkiang (KPJ Bulungan Boxing Camp Jakarta) di Kemayoran, Jakarta Pusat, 23 Maret 2019.
TENTANG ERICK DEZTROYER
Nama: Eri Subiyasno.
Nama ring: Erick Deztroyer.
Lahir: Yogyakarta, 30 September 1985.
Usia: 33 tahun.
Pangkat: Serka Marinir, Batalyon Infanteri 3-Marinir.
Nama sasana: Amphibi Boxing Camp Sidoarjo.
Nama Pelatih: Suwarno.
Nama manajer: Kapten TNI AL / Marinir Juandi.
Gaya bertinju: Orthodoks, kelas bulu.
Rekor tanding: Menang-kalah-imbang 12-4-1 (3 KO).
Pertama naik ring: Malang, Jawa Timur, 16 September 2012, menang angka atas Tony Arema.
Terakhir naik ring: Subang Jaya, Malaysia, 17 Maret 2018, menag TKO ronde 7 atas Muhammad Shehran (Malaysia). Erick merebut gelar juara lowong World Boxing Council Asian Boxing Council Silver Featherweight.
Pernah mengalahkan petinju Indonesia: Rasmanudin (kejuaraan Indonesia kelas bantam super), Tony Arema (kejuaraan Indonesia kelas bantam super), Gusti Elnino (kejuaraan Indonesia kelas bantam super), Boido Simanjuntak, Jack Timor, Arif Blader, Master Suro, Bayu Anres, Riyan Apriiles.
(rondeaktual.com / finon)