Rondeaktual.com – Pertina berduka. Haryo Yuniarto, yang selama bertahun-tahun sangat dikenal dalam kepengurusan Pertina pusat Bidang Hukum, telah meninggal dunia.
Syaripudin Lado, memberikan informasi kepada Rondeaktual.com, telah wafat rekan terbaik kita Bapak Haryo Yuniarto pada hari Selasa, 17 Desember 2024. Jenazah dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta.
Haryo Yuniarto menjabat sebagai Bidang Hukum Pertina mulai era Ketua Umum Nono Sampono, diteruskan era Ketua Umum Setya Novanto, dan era Ketua Umum Reza Ali.
Nama Haryo Yuniarto popular saat ikut menangani kasus keributan yang terjadi di luar ring pertandingan PON XVI Palembang tahun 2004. Keributan main tangan terjadi antara tim tinju Jawa Timur dengan personalia Pertina. Ada upaya mendapatkan medali emas dengan cara diatur menang terus sampai final. Gagal dan terjadi keributan. Pertina menjatuhkan skorsing variasi kepada beberapa orang. Ada yang setahun dan dua tahun tidak boleh terlibat di sekitar ring pertandingan.
Selama bertahun-tahun, Haryo Yuniarto ikut merasakan pahit-manisnya prestasi tinju amatir Indonesia. Haryo Yuniarto ikut menengahi permasalahan yang timbul ketika Chris John hendak mempertahankan gelar dunia WBA kelas bulu, yang ditangani promotor Surya Goeritno.
Syaripun Lado sangat mengenal Haryo Yuniarto. Menurutnya, cukup lama dalam organisasi Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI), yang sudah dibekukan beberapa tahun silam. Haryo Pernah menjabat Ketua Harian BOPI. Pernah menjabat Ketua Komisi Olahraga Dan Hukum Komite Olimpiade Indonesia.
Syaripudin Lado menyebut Haryo Yuniarto adalah pribadi yang bersahabat. Menyampaikan belasungkawa yang mendalam. Semoga Allah SWT menerima segala amal ibadah almarhum dan diampuni segala salah dan khilafnya. (Rondeaktual.com)