Rondeaktual.com – Kichang Kim Indonesia –kelahiran Kamboja yang sekarang berusia 30 tahun—mengisyaratkan pertarungan melawan Oky Akbar D`lahoya adalah pertarungan terakhir dalam karier tinju profesionalnya.

Deki “The Lion from Borneo” Kichang Kim akan menghadapi Oky Akbar dalam main event kelas bulu 8 ronde sabuk Wali Kota Surabaya di Lapangan Subec, Surabaya, Sabtu malam, 22 Februari 2025.

“Barangkali saya sudah cukup dalam bidang olahraga tinju,” kata Kichang Kim, mantan juara amatir dari Kalimantan Barat. “Saya sekarang bertanding bersama Surya Yudha Gym Banjarnegara, Jawa Tengah. Setelah menghadapi Oky Akbar, saya akan pensiun dari tinju. Saya ingin fokus pekerjaan dan membesarkan anak-anak,” katanya.

“Persiapan saya sudah melewati satu bulan. Saya dan tim akan datang ke Surabaya dalam kondisi siap tempur. Saya rasa itu cukup untuk membendung lawan. Saya akan berjuang memenangkan pertandingan, sebab ini adalah pertandingan terakhir saya.”

Banyak petinju menutup pertandingan terakhirnya dengan kemenangan, tetapi ada juga yang kalah.

Belum pernah bertemu Oky Akabr di dalam ring, Kichang Kim mengatakan bahwa kekuatan calon lawannya yang berusia 25 tahun itu adalah jab dan upper cut. “Saya dan tim sedang pelajari apa kelemahan dia.”

Deki “The Lion from Borneo” Kicang Kim adalah kelahiran Kamboja, besar di Ketapang, Kalimantan Barat, dan sekarang domisili Banjarnegara, Jawa Tengah.

Tentang Kichang Kim

Nama: Deki.

Nama ring: Kichang Kim.

Julukan: The Lion from Borneo.

Tanggal lahir: 22 November 1994.

Usia: 30 tahun.

Tempat lahir: Kamboja.

Tempat latihan: Surya Yudha Gym Banjarnegara.

Nama pelatih: Kiki.

Nama manajer: Benyamin Tarigan.

Nama istri: Siti Maesaroh.

Nama anak: Queen, King, Devon.

Prestasi: Pernah juara Indonesia kelas terbang ringan versi KTPI dan ATI. (Finon Manullang)