Yani Hagler Hadir di Pertemuan Mantan Petinju Jatim di Batu

YANI HAGLER 28 APRIL 19
Petinju kidal asli Yani Malhendo dan petinjukidal buatan Yani Hagler. Keduanya jumpa dalam pertemuan mantan petinju Jawa Timur di Batu, Minggu, 28 Apriul 2019. (Foto milik Yani Malhendo)
YANI HAGLER 28 APRIL 19
Petinju kidal asli Yani Malhendo dan petinju kidal buatan Yani Hagler. Keduanya jumpa dalam pertemuan mantan petinju Jawa Timur di Batu, Minggu, 28 April 2019. (Foto milik Yani Malhendo)

Rondeaktual.com, Jakarta – Masih ingat dengan Yani Hagler? Petinju kidal buatan ini pernah menerima bayaran termahal dari promotor Boy Bolang. Bayaran termahal bernilai Rp 40 juta ketika Yani dari Sawunggaling Surabaya menantang juara dunia IBF kelas terbang ringan kidal akibat polio asal Filipina, Dodie Penalosa.

Itu 35 tahun yang silam di Istora Senayan, Jakarta, ketika Yani Hagler masih di bawah umur; 17 tahun. Yani sekarang berusia 52 tahun dan menetap di daerah Batu, Jawa Timur.

“Senang, bangga, kangen, dan haru mewarnai pertemuan mantan petinju di Batu,” kata Yani Mahlhendo, kidal asli dari Pirih Boxing Camp Surabaya.

Advertisement

Pertemuan mantan petinju Jawa Timur berlangsung di gedung besar di Batu, Minggu (28/4/2019).

Dua minggu yang lalu, tepatnya 7 April 2019, pertemuanmantan petinju Jawa Timur berlangsung di Ponorogo, kediaman mantan juara Indonesia kelas ringan yunior Luluk Uswahir.

“Tadi jumpa dengan Yani Hagler. Kami sempat ngobrol dan foto bersama. Beliau sehat-sehat saja,” kata Yani Malhendo, mantan juara IBF Intercontinental, dihubungi dari Jakarta.

Advertisement

Selain Yani Hagler, hadir juga Hengky Gun, mantan juara OPBF junior lightweight dan mantan juara WBC Junior.

28 reuni cover
Tiga sekawan dari Sqwunggaling Surabaya; Hengky Gun, Yani Hagler, Suwarno Perico. Setelah sekian lama pisah, ketiganya bertemu Minggu pagi, 28 April 2019, di Batu. (Foto milik Suwarno Perico)

Tamu lain ada Nurhuda, mantan juara WBC Junior dan mantan juara IBF Intercontinental. Mantan petinju top lainnya yang hadir adalah; Little Pono dari Arema Malang, Sambung dari Raung Jember, Dobrak Arter dari Sawunggaling Surabaya, Suwarno Perico dari Sawunggaling Surabaya, Iskanto juara kick boxing dari Taman Tirta Surabaya, Erick Archibald, dan masih banyak. (rondeaktual.com / finon)

Advertisement