Rondeaktual.com – Siang ini (Jumat, 6/12/2019) di Desa Mekar Perigi RT 02 RW 03 Nomor 105, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Pengprov Pertina DKI Jakarta mengadakan seleksi bagi petinju usia 14-16 tahun. Jika lolos bergaung dengan PPOP DKI Jakarta. Sekolah gratis. Setiap bulan mendapat honor Rp 1.5 juta dijamin tidak kena palak, kecuali wajib pajak.
Di sana ada ring tinju, yang setiap hari dipakai petinju DKI Jakarta untuk persiapan menghadapi Pra PON jilid 2 di GOR Laga Satria, Komplek Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, 12-20 Desember 2019. “Seleksi kita mulai siang sampai selesai,” kata pelatih PPOP DKI Jakarta, Indra de Santo.
Di atas ring para peserta akan bertanding dengan aturan amatir. Pelatih Indra de Santo dan Hugo Gosseling akan mengawasi sekaligus merekomendasi siapa saja yang terpilih.
INILAH PESERTA SELEKSI
- Stevandi Rumanggit, kelas 46 kilogram, dari Sasana GRJU Tanjung Priok. Pelatih Nana Suhana.
- Mardiansyah, kelas 49 kilogram, dari Sasana GRJU Tanjung Priok. Pelatih Nana Suhana.
- Rian Amando, kelas 52 kilogram, dari Sasana GRJU Tanjung Priok. Pelatih Nana Suhana.
- Dennis Tinambunan, kelas 49 kilogram, dari Pertina Kota Jakarta Pusat. Pelatih Boy Pasaribu.
- Dion Sinaga, kelas 49 kilogram, dari Sasana Sinaga. Pelatih Rafael Pangaribuan.
- Junior de Ricardo, kelas 52 kilogram, dari Jakarta Selatan. Pelatih Joey de Ricardo.
- Brian, kelas 56 kilogram, dari Sasana Ella Jakarta Barat. Pelatih Albert Resilay.
- Diven, kelas 52 kilogram, dari Jagakarsa,Jakarta Selatan. Pelatih Amoragam.
- Alim, kelas 46 kilogram, dari Jagakarsa, Jakarta Selatan. Pelatih Amoragam.
Jika terpilih, akan berbagung dengan tim PPOP DKI Jakarta untuk dipersiapkan menghadapi Popnas 2021. Mereka akan tinggal di Komplek Sekolah Olahraga Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Setiap pukul 06.00-08.00 wajib latihan tinju. Pukul 09.00-12.00 wajib belajar masuk kelas. Pukul 15.00-17.00 kembali latihan tinju.
Setiap orang yang bergabung akan mendapat fasilitas sama seperti jaminan tempat tinggal, makan, sekolah, dan uang saku setiap bulan Rp 1.5 juta. Dijamin tidak kena palak, kecuali wajib pajak. (finon)
