Rondeaktual.com – Mantan juara WBC Asia kelas bantam Hendrik Barongsay, 39 tahun, sudah resmi menyandang status duda.
”Saya sudah duda sejak 11 September 2019. Cerai melalui pengadilan. Kalau ditanya kapan menikah lagi? Saya kira jangan dulu ya. Saya belum tahu,” kata Hendrik Barongsay, asal Blitar, Jawa Timur.
Beberapa waktu yang lalu di halaman terbuka Gedung Olahraga Bulungan, Jakarta Selatan, Hendrik Barongsay sempat buka-bukaan cerita tentang perjalanan rumah tangganya.
Kata-kata dan air mukanya mencerminkan kesedihan. Ia minta maaf tidak bisa mempertahankan usia perkawinannya.
Sekarang Hendrik Barongsay hidup sendiri dan mapan. Ia setiap hari harus ke luar rumah bekerja sebagai pelatih pribadi. “Saya tetap pelatih door to door. Murid saya banyak dan itu bidang saya. Profesi saya pelatih privat.”
Naik ring sudah dihentikannya. Tahun lalu masih sempat bertanding 6 ronde kelas bulu dan kalah melawan Jason Butarbutar.
Tak puas, Hendrik bicara begini kepada Rondeaktual.com: “Pukulan saya lebih banyak masuk. Tapi tidak tahu lagi dengan penilaian para hakim. Mungkin mereka melihatnya karena saya sudah tua.”
Hendrik Barongsai tak pernah kosong. Selalu saja ada pekerjaan yang menghasilkan uang. “Naik ring saya kira sudah cukup ya. Umur juga terus bertambah. Tapi kalau mengirim atau mendampingi petinju Indonesia bertanding di luar negeri masih lanca. Itu juga bidang saya. Saya melakukannya dengan senang hati.”
Hendrik Barongsai, selain pernah juara Indonesia, juga pernah mencatat rekor bagus merebut gelar WBC Asia kelas bantam di Thailand.
Sekarang Hendrik sedang menyusul jadwal pertandingan untuk petinju Indonesia. Dia tinggal menunggu kontak dari luar negeri. (ra/finon)
