Rondeaktual.com – Wakil Ketua Pengprov Pertina DKI Jakarta, Richard Engkeng, 57 tahun, sekarang sudah menjadi seorang kakek.
“Kita sekarang so opa. Sudah kakek,” katanya ketika dihubungi ke Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Jumat (29/5/2020). Ia sedang berada di sana.
“Papa belum pulang. Belum bisa melihat cucu,” kata Tasya Engkeng, putri Richard Engkeng.
Pada 15 Mei 2020 di sebuah rumah sakit di Jakarta, putri tertua Richard Engkeng, Cindy Engkeng yang pernah tujuh kali promotor tinju, telah melahirkan bayi laki-laki, yang diberi nama Alonso Gunawan. Gunawan diambil dari nama Sony Gunawan, suami Cindy Engkeng.
Sayang Richard berada di Minahasa Utara sehingga tidak bisa melihat cucu satu-satunya.
“Bagaimana mau pulang ke Jakarta, situasinya begini (Covid-19),” kata Richard Engkeng. “Suda tidak tahan kangennya. Ingin lekas gendong cucu. Sampai sekarang hanya bisa dengar suara tangisnya di telepon. Pekan lalu dia menangis, istri saya kasih telepon biar dengar suara opanya, eh langsung diam. Dia sayang opa.” Bukan main senangnya Richrad Engkeng, yang pernah mendapat award menyelenggarakan pertandingan tinju pantai yang pertama.
Sambil menahan rindu cucu tersayang yang belum pernah dilihatnya, Richard Engkeng tetap disiplin menjalankan ajuran berjemur di bawah sinar matahari pagi.
“Di sini mataharinya sedap, masuk ke dalam rumah. Jemur badan setengah jam. Tidak ke mana-mana. Di rumah saja,” katanya.
Sejak PON XIX/2016 Jawa Barat, Richard Engkeng sudah mengurangi waktunya untuk tinju. Ia masih mendampingi petinju DKI bertanding di Kejurnas Elite Bangka Belitung 2017 dan Pra PON Wilayah Tengah dan Wilayah Timur di Ternate 2019.
RE Boxing Camp Minahasa Utara yang pernah melahirkan sejumlah petinju pelatnas sudah dihentikan. Hampir seluruh petinju RE Boxing diteruskan oleh sahabatnya sendirinya, Hengky Silatang, yang juga Ketua Pengprov Pertina DKI Jakarta.
Hengky mendirikan HS Boxing Camp di Desa Perigi Mekar, Ciseeng, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat. Seluruh petinju PON DKI Jakarta berlatih dan tinggal di sana, kecuali Vinky Montolalu yang sudah berkeluarga dan tinggal di luar asrama atlet tinju.
Setiap kamar atlet dan kamar pelatih dilengkapi fasilitas kamar mandi di dalam dan full AC. Petinju dan tiga pelatih tinggal di sana.
Tetapi, benar entah tidak, kata Richard Engkeng, di sana sudah mulai kehabisan makan. Sudah semakin terjepit akibat dampak COVID-19. (ra/finon)