Rondeaktual.com – Promotor internasional dari Bogor, Jawa Barat, Welly Koto sudah mempunyai jadwal untuk menyelenggarakan pertandingan tinju internasional di Kota Padang, Sumatera Barat.
“Tinggal menunggu Covid-19. Begitu reda langsung jalan. Semua sudah siap. Saya dan sponsor pendukung tinggal jalan,” kata promotor Welly Koto.
Welly Koto yang sedang berada di Padang berharap, pada Desember atau sebelum tutup tahun sudah bisa menggelar pertandingan. Ia akan menampilkan sejumlah petinju profesional yang ada di Sumatera Barat. Beberapa petinju sudah dihubungi dan menyatakan siap tempur. Petinju yang ada di Jakarta dan sekitarnya juga sudah menyatakan siap bergabung.
Partai utama adalah tinju internasional Indonesia dengan Thailand. “Kita siap mendatangkan petinju Thailand ke Padang. Partai lainnya akan diisi oleh petinju yang ada di Padang,” ujar Welly Koto.
Ia menyebut mitra yang mendukung kepromotorannya adalah Evi Yendri Rajo Budiman, seorang anggota DPRD Kota Padang dari Gerindra. “Kami suda bertemu dan tidak ada masalah. Tinggal jalan.”
Welly Koto sangat ingin mengangkat kembali kejayaan tinju profesional di Sumatera Barat, yang selama ini dikenal cukup berhasil dan banyak yang bertanding ke mancanegara.
Ia menegaskan tidak ingin terburu-buru. Sebab beberapa sponsor sudah kapok dengan banyaknya proposal yang beredar di tahun sebelumnya. Pria pebisnis ini ingin membersihkan bisnis tinju pro tanpa harus menjual proposal gila-gilaan angkanya.
Welly Koto yang mantan petinju, pernah menggelar pertandingan kejuaraan Indonesia di Lido, Bogor, dan di Rin dam III/Siliwangi, Bandung.
“Pertandingan di Lido langsung dengan dua kejuaraan Indonesia. Kalau di Bandung itu partai internasional. Di Bandung disaksikan dua mantan juara dunia (Ellyas Pical dan Nico Thomas), yang datang sebagai tamu kehormatan,” Welly Koto menjelaskan.
Siapa penata tanding (match maker) untuk tinju internasional di Padang, Welly Koto belum bisa memastikan. Masih menunggu situasi, apakah nanti akan diserahkan kepada Subur Yanto Siregar di Bandung atau Hendra Julio di Jakarta. (rondeaktual.com/finon)